Cara Membuat Kompos Kotoran Sapi Super untuk Kakao

  1. Farm 
  2. seminggu yang lalu

Cara Membuat Kompos Kotoran Sapi

Kompos Kotoran Sapi untuk Kakao: Cara Ampuh Tingkatkan Buah & Lindungi Akar

Menggunakan kotoran sapi sebagai kompos untuk kebun kakao adalah langkah cerdas โ€” jika diolah dengan benar. Kompos mentah dari peternakan besar (feedlot) bisa berisiko membawa penyakit dan telur cacing. Tapi jika dicampur dengan Trichoderma, dedak, kapur dolomit, dan difermentasi, hasilnya akan menjadi pupuk hayati super untuk tanaman kakao.

๐Ÿงช Dosis Bahan Fermentasi untuk 100 kg Kotoran Sapi Mentah

  • Dedak halus / bekatul: Gunakan sebanyak 15โ€“20 kg. Dedak berfungsi sebagai sumber karbon dan makanan utama bagi mikroba pengurai.
  • Kapur dolomit (CaMgCOโ‚ƒ): Tambahkan 2โ€“3 kg. Dolomit berfungsi untuk menetralkan pH dan membantu menekan pertumbuhan jamur patogen di dalam tumpukan kompos.
  • Trichoderma + Gliocladium: Gunakan 100โ€“200 gram. Agen hayati ini penting untuk melindungi akar tanaman, menekan penyakit akar, dan mempercepat proses dekomposisi bahan organik.
  • Molase atau gula merah cair: Tambahkan 1 liter, dilarutkan dalam 10โ€“15 liter air. Ini akan mempercepat aktivitas mikroba fermentasi dan mempercepat matangnya kompos.
  • (Opsional) Air cucian beras: Jika molase tidak tersedia, kamu bisa menggantinya dengan air cucian beras yang mengandung prebiotik alami bagi mikroba.

๐Ÿ“ฆ Langkah Fermentasi Kompos

  1. Campur semua bahan hingga merata dan lembab (bukan becek)
  2. Tumpuk di atas terpal atau tanah dengan tinggi 30โ€“50 cm
  3. Tutup dengan karung goni, paranet, atau plastik berlubang
  4. Aduk setiap 2โ€“3 hari agar suhu stabil dan fermentasi merata
  5. Setelah 7โ€“14 hari, kompos siap digunakan jika:
    • Tidak panas
    • Tidak berbau menyengat
    • Tekstur remah dan tidak menggumpal

๐Ÿ“Œ Catatan Pengolahan:

  • Jika tekstur terlalu basah (karena kotoran sapi basah), tambahkan sekam kering
  • Jika terlalu kering, tambahkan air dari larutan molase sedikit demi sedikit

๐ŸŒฟ Cara Aplikasi di Kebun Kakao

  • Dosis: 300โ€“500 gram per pohon
  • Metode: Sebar melingkar 30โ€“50 cm dari batang, atau dikubur dangkal
  • Frekuensi: 1 bulan sekali saat fase generatif (berbuah)

โœ… Manfaat Tambahan

  • Meningkatkan kesuburan tanah dan populasi mikroba baik
  • Menekan jamur patogen dan telur cacing secara alami
  • Mengaktifkan pertumbuhan akar dan mempercepat pembungaan kakao

โš ๏ธ Tips Penting

  • Jangan campur kompos ini langsung dengan pestisida/fungisida saat aplikasi
  • Hindari penggunaan kotoran sapi mentah dari peternakan besar tanpa fermentasi
  • Bisa juga ditambahkan abu sekam, biochar, atau sisa daun busuk matang

Dengan menerapkan cara ini, kamu tidak hanya mendapatkan kompos organik murah dan aman, tapi juga meningkatkan hasil buah dan kesehatan tanaman kakao secara jangka panjang.

Mau jualan Pulsa, Kuota, Token DLL terlengkap dengan Jaminan Harga Termurah & Pasti Untung kunjungi: Agen Pulsa Termurah bisa buat usaha atau untuk kebutuhan pribadi.

Kebun Kakao Pupuk Organik Trichoderma Kompos
Share: